Mengapa fiksimini harus dipadatkan?
Namanya juga fiksimini, fiksi kecil, ya tentu saja saat menulis fiksi semacam ini
Penulis harus bisa memadatkan kisah panjang ke dalam kisah pendek.
Mengapa harus padat?
Sebabnya, karena sebagian orang tidak suka bertele-tele
Bagaimana caranya?
Memadatkan fiksimini
Caranya adalah dengan membuang bagian-bagian tidak penting.
Membuang bagian-bagian yang,
Meski pun itu tidak ada, tetap tidak merusak jalan cerita
Merkipun itu tidak ada, tetap tidak merusak pemahaman pembaca
Jika membuang sebuah kata sambung tidak merusak jalan cerita, maka buang saja
Jika membuang suatu kalimat tidak merusak pemahaman pembaca,
Jangan pernah ragu buang saja
Dengan kata lain
Bila keberadaan sebuah kata sambung sama saja dengan ketiadaannya, sudah saja tendang!
Bila keberadaan sebuah kalimat sama saja dengan ketiadaannnya, apa gunanya dia ada?
Lalu,
Bagaimana bisa tahu jika sebuah kalimat itu pantas dibuang?
Bacalah berulang-ulang!
Membaca ulang tulisan dan terus memperbaikinya sebelum diterbitkan
Adalah laksana Anda berdandan sebelum keluar
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "Cara Memadatkan Fiksimini"
Post a Comment